KOTOR KOTOR Chelsea vs Man City: Tim paling kotor Premier League bertandang akhir pekan ini
Pria Pep Guardiola dan juara bertahan adalah anak laki-laki terburuk di papan atas musim ini dan kedua belah pihak bentrok di Stamford Bridge, Sabtu
CHELSEA dan Manchester City menghadapi akhir pekan ini dalam bentrokan tim paling kotor di Liga Primer.
Sisi Pep Guardiola mungkin dikenal karena bermain indah dan City telah berhasil melaju ke puncak klasemen musim ini.
Tapi mereka juga memiliki sisi yang lebih gelap sebagai tim yang paling tidak disiplin di papan atas yang terus-menerus mendapat masalah dengan wasit.
Dan mereka bertandang kepala pada hari Sabtu dengan tim Chelsea yang menjalankan mereka hampir menjadi perilaku terburuk di negara ini.
Pasangan ini jelas di bagian atas meja bermain FA yang adil musim ini setelah dua bulan pembukaannya dikotori oleh kartu merah dan kuning.
City telah mengumpulkan 16 pemesanan dan dua kartu merah dalam tujuh pertandingan pembuka mereka, menjadikan mereka tim berperilaku terburuk di papan atas pada 84 titik disiplin.
Tapi Chelsea Antonio Conte hampir sama buruknya dua poin di belakang, tertinggal tiga pemain dikirim dan 12 kartu kuning lainnya ditampilkan.
Statistik yang memberatkan memberi keunggulan baru pada pertandingan antara dua pesaing utama untuk memenangkan Liga Primer musim ini.
Ironisnya Luiz harus duduk di luar pertandingan akhir pekan ini melalui skorsing setelah membuat dirinya diusir dari lapangan karena mendapat tantangan mengejutkan pada bek Arsenal Sead Kolasinac.
Pemain asal Brazil itu adalah pemain Chelsea ketiga yang diberhentikan musim ini, setelah Gary Cahill dan Fabregas dikirim mengemasnya pada kekalahan hari pembukaan ke Burnley.
Kyle Walker dan Raheem Sterling telah melihat warna merah untuk Kota ini – dan hanya berjuang Crystal Palace memiliki lebih banyak pemain yang dipesan sejauh ini.
Istana telah mengumpulkan 18 kartu kuning dalam delapan pertandingan namun belum ada pemain yang dikirim ke City dan Chelsea dengan mudah menjadi penyebab terburuk.
